Sekali lagi, Bromo!
Sebenarnya
saya sudah pernah ke Bromo jaman masih muda dulu. Hahahaha. Semasa masih
kuliah. Dan beberapa bulan yang lalu, saya tiba-tiba kepengen ke Bromo lagi. Kangen
gitu pengen ke padang pasirnya. Alhasil saya ke sana lagi bersama teman-teman. Bedanya
sih kalau kunjungan yang kedua ini, saya tidak bisa ke penanjakan 1 karena saat
itu sedang Bromo sedang crowded dengan kunjungan wisatawan lokal dan interlokal
(Hah?) dan mancanegara. Macet luar biasa.
Akhirnya
kami hanya bisa ke penanjakan 2 yang menurut saya justru lebih oke. Dan kebetulan
juga saya tidak bisa naik ke kawah, karena sumpah luar biasa banget ramainya. Dulu
sewaktu ke Bromo saya tidak bawa tuh perbekalan seperti masker dan kacamata, tapi kemarin sepertinya dua benda itu harus
dibawa. Bukan untuk gaya-gayaan, tapi karena debunya bisa bikin perih. Oh iya,
Alhamdulillah juga saya selalu bawa obat
tetes mata, jadi bisa deh dipake nyegerin mata dikit. Kalau yang gak kuat
dingin, sarung tangan dan syal harus
wajib dibawa. Tapi kalau saya sih mending minum antangin sejak dari rumah terus nyampe di Bromo minum lagi 2
sachets.
Comments
Post a Comment