Bye Bye September

This is the last week of my month. Banyak hal yang terjadi September ini. Sebuah awal dari bulan syawal dan my birthday. Ulang tahun saya tidak se-amazing ulang tahun orang-orang. Ucapan lewat social network sangat membantu mewarnai ulang tahun saya yang cenderung biasa.

Saya sedikit kecewa saat ada beberapa orang yang melewatkan ulang tahun saya dan tidak mengucapkan ulang tahun. Saya kembali memikirkan sesuatu. Umur saya bertambah. Saya semakin tua dan semakin bertanggung jawab atas diri saya dan hidup saya. Ughhh. Try to think about it more. Betapa saya disaat berumur 24 tahun dan saya belum mendapatkan penghasilan tetap. Belum mendapatkan pendamping. I do care about it.

It is so stressful. When everybody is watching you and waiting for your little failure and they will laugh harder and talk behind you. I do care about it. yeah I do. I live here.

Lalu di satu titik. Titik ini. Titik ke 24, saya memutuskan untuk tidak mempedulikan apapun. Mempedulikan mulut-mulut orang lain yang selalu berbicara seenaknya tanpa mengenal dan bertanya terlebih dahulu. Saya tidak akan peduli pada pikiran orang tentang saya. Karena saya tahu. Dan Tuhan tahu betapa saya sudah berusaha untuk mencapai satu level lebih tinggi dalam hidup saya. Secara spiritual, secara financial dan secara emotional.

Titik inilah saya akan memulai semua hal dengan penuh semangat untuk mencapai cita-cita yang saya inginkan.

Comments

Popular Posts